Ini Dia Ular Paling Besar Sepanjang Sejarah

Titanoboa. Foto
Jika Anda diberikan pertanyaan, berapa panjang ular paling besar di dunia? Mungkin ada yang mengatakan 7 hingga 8 meter. Namun ada beberapa ular yang pernah tertangkap, hingga belasan meter panjangnya.

Tetapi tahukan Anda, berapa panjang dan berat ular terbesar di muka bumi ini? Datanya mungkin akan mengejutkan Anda, karena seperti mimpi saja mengetahuinya.

Ular ini memiliki panjang yang sangat mengejutkan, yaitu 14,4 meter. Beratnya cukup mencengangkan, yaitu 1.250 kilogram. Ular jenis apakah ini dan di mana habitat aslinya?

Dengan berat dan panjang seperti itu, ular ini mampu membuka rahangnya hampir 180 derajat sebelum menggigit atau menelan buaya dan mangsa raksasa lainnya.

Nama ular ini adalah Titanoboa. Namun kita harus bernafas lega, karena ular ini sudah punah 60 juta tahun yang lalu. Namun ular ini tetap memikat pengunjung, meskipun hanya replika atau fosil yang sudah dibentuk seperti aslinya, yang dipajang di museum Natural History di Gastonia.

"Kami selalu melihat kerumunan yang berbeda, ketika kita memiliki sesuatu yang melibatkan reptil atau ular. Banyak yang ingin tahu lebih banyak," kata Philip McGinnis, direktur pemasaran untuk Schiele Museum of Natural History di Gastonia.

Titanoboa di sini di pameran dalam bentuk replika realistis, dari bentuknya yang asli. Ular ini hidup di hutan hujan pertama dunia.

Fosil Titanoboa ditemukan pertama kali oleh tim ilmuwan yang bekerja di salah satu tambang batubara terbesar di dunia di negara Amerika Selatan, Kolombia.

Titanoboa ditemukan pada tahun 2002, ketika seorang mahasiswa Kolombia mengunjungi tambang batubara dan menemukan fosil daun yang mengisyaratkan sebelum adanya hutan hujan pertama yang ada di bumi.

Selain menemukan fosil ular, peneliti juga menemukan fosil kura-kura dan buaya raksasa, dan beberapa tanaman buah-buahan yang paling awal seperti pisang, alpukat dan cokelat.

Sisa-sisa fosil mengungkapkan bahwa, setelah kepunahan dinosaurus, daerah tropis menjadi lebih hangat. Yang menyebabkan lahirnya hutan hujan Amerika Selatan, di mana makhluk besar berjuang untuk menjadi predator di puncak.

Titanoboa mendominasi era ini, para ilmuwan percaya, jika ular ini menjadi yang terbesar dalam sejarah dunia.

"Itu cukup besar untuk mengkonsumsi seluruh buaya prasejarah," kata McGinnis.
Previous
Next Post »

Untuk menyisipkan kode pendek, gunakan <i rel="code"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan kode panjang, gunakan <i rel="pre"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan gambar, gunakan <i rel="image"> ... URL GAMBAR ... </i> ConversionConversion EmoticonEmoticon

loading...